Apakah Anda bertrading dengan sistem trading yang memiliki kemungkinan menang tinggi?
Banyak trader forex membuat dan mengandalkan strategi-strategi trading dengan tingkat kemungkinan menang yang tinggi. Anda bisa melihar para trader mencari strategi semacam itu di forum-forum trading. Begitu pula, banyak trader di jaringan social trading yang mencoba untuk menjual sistem trading seperti itu. Namun meskipun sistem-sistem tersebut bisa jadi berfungsi baik pada waktu terbatas, sayangnya tetap saja rapuh dan bisa gagal ketika prospek menangnya berkurang.
Apakah Anda pernah melihat sesuatu seperti chart dibawah ini? Sayangnya, ini dari akun live seorang trader (Aduh!)
Bagaimana Anda bisa memaksimalkan performa ketika situasi bagus dan menjaga sebagian besar profit ketika situasi memburuk?
Tak peduli apakah Anda bertrading sendiri dengan strategi yang memiliki kemungkinan menang tinggi ataupun mengikuti sinyal trading orang lain lewat jaringan social trading maupun platform copy trading broker, ada dua kunci sukses:
- Mengetahui kapan Anda paling mungkin sukses dalam bertrading.
- Mengetahui kapan sistem trading Anda akan gagal, sebelum sistem trading tersebut gagal.
Dengan sistem trading berkemungkinan menang tinggi, Anda bisa mendeteksi kegagalan sistem sebelum tingkat kemenangan mulai jatuh.
Jika strategi trading Anda selalu punya tingkat kemungkinan menang yang tinggi dan tiba-tiba tidak lagi menang, berarti suatu pergeseran telah terjadi. Pergeseran tersebut menandakan inilah waktunya Anda mengganti bagaimana cara Anda menggunakan sistem itu.
Alternatifnya, antara mengurangi aktivitas trading atau berhenti trading sama sekali.
Dengan teknik berikut ini, Anda bisa mengubah kurva ekuitas diatas menjadi seperti yanga da di bawah (garis merah):
Chart diatas adalah aktual dari seorang trader Daticks. Garis biru itu adalah imbal hasil akunnya yang sesungguhnya. Garis merah adalah imbal hasil akun yang bisa didapatnya seandainya ia telah mengikuti skenario dengan tingkat kemenangan 70% (70% Win Rate Scenario) yang ada di dashboard trading-nya di Daticks.
Jadi, bagaimana Anda sukses dengan strategi trading berkemungkinan menang tinggi?
Pertanyaan bagus! Jalan menuju sukses dengan strategi trading berkemungkinan menang tinggi adalah dengan menghentikannya sebelum strategi itu gagal. Mudah bukan?
Jika Anda tahu bahwa strategi Anda selama ini selalu punya kemungkinan menang diatas 80%, tetapi tingkat kemenangannya baru-baru ini menurun di bawah itu, maka itulah saat untuk menyetopnya. Tidakkah Anda akan kehilangan kesempatan untuk mendapat profit di masa depan? bisa jadi. Bisakah Anda menyimpan sebagian besar profit yang didapat? hampir pasti.
Jika Anda masih mempercayai strategi trading Anda, Anda selalu bisa bertrading lagi dengan itu, tetapi tunggulah hingga rolling win rate-nya melampaui batas pilihan Anda lagi.
Di Daticks, kami menggunakan jendela 30 trading bergulir untuk memantau kemungkinan menang (win rate), bukan dengan meninjau semua data yang ada.
Mengapa menggunakan jendela bergulir?
Pertama-tama, reaksi lebih cepat karena hanya memantau 30 trading, bukannya 100 atau 1000 trading. Akan membutuhkan banyak sekali posisi loss untuk menurunkan tingkat kemungkinan menang jika Anda menganalisa 1000 trading. Itu adalah masa-masa yang bisa membuat akun Anda kehilangan dana dalam jumlah yang signifikan.
Alasan lainnya untuk penggunaan jendela trading bergulir adalah, jika Anda memiliki strategi trading dengan kemungkinan menang yang tinggi, maka strategi itu akan punya kemungkinan menang yang tinggi pula di setiap periode (jendela bergulir/rolling window).
Jika tidak bagus, maka strategi itu tidak akan bisa mempertahankan tingkat kemungkinan menang yang tinggi dari waktu ke waktu. Dengan menggunakan jendela bergulir, kita bisa mendapatkan peringatan akan terjadinya perubahan pada strategi kita tanpa perlu menunggu melewati kerugian yang pahit dalam akun kita.
Gambar di atas adalah image dari tingkat kemenangan bergulir trader ini. Pada dasarnya kita melompati 30 trading pertama untuk menentukan rata-rata dikarenakan oleh volatilitasnya dengan jumlah trading yang sedikit. Dengan kata lain, kami selalu memasukkan performa dalam semua analisa.
Sebagaimana bisa Anda lihat diatas, setelah 30 kali trading (sebenarnya bahkan sebelum itu), tingkat kemenangan trader ini bertahan pada atau diatas 80% hingga akhir. Setelah itu, Anda bisa melihat kemiringan ke bawah hingga berakhir di sekitar 60%.
Bagaimana Dengan Batas Tingkat Kemenangan Berbeda Untuk Trader Ini?
Contoh diatas menunjukkan apa yang akan terjadi jika diasumsikan bahwa trader menghentikan strategi trading yang dijalankan begitu tingkat kemenangan jatuh ke bawah 70%. Bagaimana jika ia bertindak lebih konservatif dan tidak menunggu hingga batas 70%? Di bawah ini adalah sebuah contoh dari bagaimana performanya akan nampak bila ia menghentikannya begitu tingkat kemenangan bergulir jatuh ke bawah 80%.
Ini sebenarnya bisa jadi lebih baik bagi sang trader. Imbal hasilnya bisa mencapai 160%, bukannya -18% seperti yang justru dialaminya. Lagi-lagi, disini garis merah menunjukkan kurva ekuitas yang akan terjadi seandainya dia mengikuti strategi tersebut.
Kapan saat terbaik untuk menggunakan analisa jenis ini?
Satu poin penting dalam penghentian strategi seperti ini adalah dengan menyatukannya dengan strategi berkemungkinan menang tinggi yang sudah ada. Jika strategi Anda, atau strategi yang Anda ikuti, telah memiliki tingkat kemungkinan menang yang tinggi, dan tiba-tiba itu tak lagi menghasilkan, maka sesuatu telah berubah.
Sebagaimana bisa Anda lihat dalam contoh disini, menambahkan satu hal ini saja bisa menimbukan perubahan drastis dalam profitabilitas Anda. Ini memiliki potensi untuk merubah strategi yang kalah, terutama jika strategi itu aslinya memiliki tingkat kemenangan tinggi, untuk menjadi strategi yang profitable. Jalan menuju sukses dengan strategi berkemungkinan menang tinggi adalah dengan menghentikannya sebelum berubah jadi gagal.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar